megaswwaranews.com – Gunung Putri, Polisi Polsek Gunung Putri dan Polres Bogor kini mendalami kematian pasangan suami istri (pasutri) yang jasadnya ditemukan terpisah. Salah satunya ditemukan tergantung di pohon belimbing di belakang rumah mereka.
AS (33) tahun, sang suami, ditemukan tergantung di pohon belimbing belakang rumah, sementara istrinya, YR (32) tahun, ditemukan di lantai dua kamarnya dalam kondisi mengeluarkan darah dari mulut dan hidung. Keduanya merupakan warga Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri.
Menurut keterangan saksi, sebelum penemuan kedua jasad tersebut, terdengar cekcok dari rumah korban. Saat hari menjelang pagi pada Selasa, 17 Juni 2025, jasad AS ditemukan tak bernyawa tergantung di pohon belimbing belakang rumah. Saat petugas identifikasi dari Polres Bogor tiba di lokasi, jasad AS sudah diturunkan. Pihak keluarga meminta agar tidak dilakukan autopsi.
Kepolisian Polsek Gunung Putri kini sedang mendalami kematian pasutri tersebut untuk mengetahui penyebab kematian keduanya. Kapolres Gunung Putri, AKP Aulia Robby Kartika Putra, menyampaikan bahwa pihaknya sedang melakukan penyidikan intensif untuk mengetahui penyebab pasti tragedi ini.
“Saat ini, jasad YR telah dievakuasi ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab kematiannya,” kata AKP Aulia.
Pihak kepolisian mengimbau warga untuk tidak berspekulasi atau menyebarkan berita tersebut sebelum hasil penyidikan dari pihak berwenang keluar.
(edy)