megaswaranews.com, Bogor – Komitmen Presiden Prabowo pada sektor pangan merupakan janji politik yang di sampaikan saat pidato pertamanya setelah mengucapkan Sumpah Jabatan sebagai Presiden Republik Indonesia di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD, Jakarta, pada Minggu, 20 Oktober 2024 silam, menurutnya, mewujudkan swasembada pangan dan energi sebagai langkah strategis untuk menghadapi berbagai tantangan global yang semakin kompleks.
Langkah tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat sektor-sektor vital negara, Serta membuka peluang bagi peningkatan produktivitas dan inovasi yang berkelanjutan. Dengan dukungan seluruh elemen bangsa, Presiden Prabowo yakin bahwa Indonesia dapat mencapai swasembada pangan dan energi, serta menjadi kekuatan ekonomi yang tangguh di kancah internasional.
Presiden prabowo telah memerintahkan Kapolri Jenderal Listio Sigit Prabowo serta PanglimaTNI Jenderal Agus Subianto beserta seluruh jajaran untuk mendukung program strategis nasional yang masuk di dalam program Asta Cita Presiden Prabowo, Terkait hal itu disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan kepada seluruh jajaran pada Rapim TNI-Polri untuk mendukung program swasembada pangan.
Dalam Implementasinya, kamis (27/2/2025) Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Djati Wiyono memimpin langsung panen raya jagung di SPN Polda Metro Jaya, Bogor Cigombong Kabupaten Bogor. Panen Raya itu di Gelar secara Serentak di Indonesia yang di pusatkan di Polda Jawa Timur.
“terkait dengan program Asta cita ketahanan pangan yang tentu ini mendukung dari program pemerintah yang sudah hampir tiga bulan ini kita laksanakan jadi hari ini kita melaksanakan panen raya di lahan area SPN Polda metro jaya dengan luas wilayah 7,5 hektar” Pungkasnya
Panen Raya Jagung ini merupakan wujud dari Program Ketahan Pangan yang di lakukan di delapan belas polda se Indonesia “untuk tingkat kedua kita ada lahan di Bekasi dan hari ini secara serentak 18 Polda kita sama-sama merasa mengikuti panen raya secara serentak tentu setelah ini kita akan mengevaluasi sampai sejauh mana kualitas kemudian juga yang paling penting adalah berkelanjutan” tutupnya.
Wow.
