megaswaranews.com, Gunung Putri – Ribuan warga memadati Masjid Darussalam, Kota Wisata Cibubur, Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, untuk menyambut kehadiran Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM), dalam rangka peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, Minggu (29/6/2025). Namun, antusiasme warga yang ingin bersalaman dan berfoto dengan KDM justru dimanfaatkan kawanan copet.
Sejak kedatangan hingga kepulangan Kang Dedi, warga berdesakan untuk mendekati sosok yang juga dikenal sebagai Bapak Aing ini. Mereka rela berjubel demi bisa bersalaman dan mengabadikan momen bersama sang gubernur.
Sayangnya, kerumunan warga yang padat itu membuat peluang bagi para copet untuk beraksi. Belasan korban melaporkan kehilangan handphone dan uang yang mereka bawa, baik dari saku celana maupun tas. Bahkan, ada korban yang tasnya disilet untuk memudahkan pencurian.
Yuliatul, salah satu korban copet, menceritakan saat berdesakan, handphone dan uangnya yang ada di dalam tas hilang tanpa ia sadari hingga Kang Dedi pergi.
“Saat kerumunan, saya tidak sadar tas saya disilet dan barang-barang hilang setelah Pak Kang Dedi pergi,” ujarnya.
Muhdid, panitia yang turut mengawal kepulangan KDM, juga menjadi korban pencopetan. Ia kehilangan handphone kesayangannya dan merugi jutaan rupiah.
“Saya ikut mengawal Pak Kang Dedi, tapi handphone saya hilang saat kerumunan. Kerugiannya cukup besar,” kata Muhdid.
Beberapa korban sudah melapor ke Polsek Gunung Putri. Mereka berharap rekaman CCTV di masjid dan sekitar lokasi bisa membantu melacak keberadaan barang yang hilang serta menangkap pelaku pencopetan.
Polisi kini tengah melakukan penyelidikan dan meningkatkan pengamanan pada acara-acara publik di masa mendatang untuk mencegah kejadian serupa.