megaswaranews.com, Serang – Masalah sampah di Kabupaten Serang makin mendesak. Setiap hari, sekitar 1.200 ton sampah menumpuk karena daerah ini belum memiliki TPA. Kondisi ini membuat lingkungan kumuh dan menimbulkan keluhan warga.
Untuk mengatasinya, Bupati Serang Ratu Rachmatuz Zakiyah langsung mengajukan tiga lokasi lahan kepada pemerintah pusat agar dibangun Tempat Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL).
“Kami ingin masalah ini selesai lewat solusi jangka panjang. PSEL bisa jadi langkah nyata agar Serang lebih bersih dan sehat,” ujar Zakiyah.
Rencananya, fasilitas PSEL juga akan menampung sampah dari Kota Serang dan Cilegon melalui kerja sama aglomerasi.
Sementara itu, KLHK menilai salah satu lahan yang diajukan memenuhi syarat teknis.
“Tim kami sedang memverifikasi agar PSEL bisa menampung hingga 1.500 ton sampah per hari,” kata Melda Mardalina, Plt Direktur Penanganan Sampah KLHK.
Pemerintah daerah menargetkan proyek ini segera berjalan agar penumpukan sampah bisa teratasi dan lingkungan Serang kembali bersih.
(Tim Liputan Banten | Serang)
 
			












 
							







