megaswaranews.com, Kota Bogor – Warga dari dua kelurahan, yakni Rancamaya dan Bojongkerta di Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, bergotong royong memperbaiki jalan rusak di sepanjang jalur relokasi Mandiri secara swadaya.
“Kami memperbaiki jalan di jalur dua yang berada di perbatasan wilayah Rancamaya dan Bojongkerta. Kondisi jalan ini sangat mengkhawatirkan karena tanjakannya curam dan banyak lubang yang membahayakan keselamatan warga,” ungkap Adang, Ketua RW 03 Kelurahan Rancamaya.
Ia juga menyoroti minimnya Penerangan Jalan Umum (PJU) di wilayah tersebut yang membuat warga merasa resah, terutama saat malam hari. “Jalan di sini sangat gelap. Memang ada beberapa PJU tenaga surya, tapi sering mati. Kami berharap Pemkot Bogor melalui dinas terkait bisa segera memperbaiki dan menambah titik PJU, karena kami khawatir jika terjadi tindak kejahatan,” jelasnya.
Suryadi, salah satu tokoh masyarakat Kampung Relokasi Mandiri RT 04 RW 01, menyampaikan hal serupa. Ia menyebut jalan tersebut belum tersentuh perbaikan selama lebih dari lima tahun.
“Sebagai warga yang dulu direlokasi dari Batu Tulis, saya berharap Pemkot Bogor memberi perhatian. Hari ini kami, warga dari dua kelurahan, berinisiatif memperbaiki jalan rusak dengan dana seadanya. Warga juga sangat membutuhkan penerangan jalan, terutama di tanjakan menuju kampung. Sudah beberapa kali warga terjatuh di sana,” ucapnya.
Sebelumnya, pemerintah merelokasi warga Kampung Setu Bereum secara mandiri akibat pembangunan jalur ganda (double track) Kereta Api (KA) di Kelurahan Batutulis. (chevi)





















