Bupati Bogor Lantik 7 Pejabat Eselon II, Tegaskan Komitmen Tingkatkan Pelayanan Publik

megaswaranews.com, Cibinong –  Bupati Bogor, Rudy Susmanto, melantik dan mengambil sumpah tujuh pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor pada Rabu malam (13/8/2025), bertempat di Pendopo Bupati Bogor.

Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi, bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan para kepala perangkat daerah turut menghadiri acara pelantikan tersebut.

Dalam sambutannya, Bupati Rudy menegaskan bahwa mutasi, rotasi, dan promosi jabatan merupakan bagian wajar dari proses tata kelola pemerintahan. Ia menyampaikan bahwa langkah tersebut bertujuan untuk memperkuat kinerja aparatur dan meningkatkan pelayanan publik.

“Alhamdulillah, malam hari ini menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, kami melaksanakan pengambilan sumpah janji pejabat eselon II di Pemkab Bogor,” ujar Rudy.

Ia menjelaskan bahwa Pemkab Bogor telah menjalankan seluruh tahapan sesuai peraturan, termasuk mendapatkan izin dari Gubernur Jawa Barat, Pemerintah Provinsi, Badan Kepegawaian Nasional (BKN), serta izin tertulis dari Kementerian Dalam Negeri yang terbit pada 4 Agustus 2025.

Rudy juga merinci bahwa dari tujuh jabatan yang diisi, empat pejabat mengisi posisi melalui mutasi atau rotasi, sementara tiga lainnya memperoleh promosi jabatan. Ketujuh jabatan tersebut mencakup:

• Inspektorat

• Dinas Perindustrian dan Perdagangan

• Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang)

• Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

• Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD)

• Dinas Tenaga Kerja

• Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol)

Lebih lanjut, Rudy mengungkapkan bahwa Pemkab Bogor masih menghadapi kekosongan di beberapa posisi eselon II. Oleh karena itu, pihaknya akan segera membuka proses seleksi terbuka (open bidding) sesuai mekanisme yang berlaku.

Kepada para pejabat yang baru dilantik, Rudy berpesan agar mereka bekerja dengan sepenuh hati dalam melayani masyarakat. Ia mengingatkan bahwa seluruh aparatur pemerintah merupakan pelayan masyarakat.

“Mari kita bersama-sama membangun Kabupaten Bogor agar lebih maju, aman, adil, dan makmur. Pemimpin daerah tidak bisa bekerja sendiri, kita membutuhkan dukungan dari seluruh masyarakat,” tegasnya.